Hal yang menjadi penghambat masa depan
Halo sahabat inspirasi yang lagi galau, stres, dan drop karena memikirkan banyak masalah dan mungkin yang lagi sakit hati habis diputusin pasangannya atau di selingkuhin pasangannya. Daripada memikirkan itu semua mending berobat ke admin dengan membaca artikel ini.
Memiliki hidup sukses pada masa depan adalah impian banyak orang. Setiap orang pasti memiliki banyak impian, terkadang seseorang impiannya yang banyak tetapi tidak action atau tidak ada usaha sama sekali. Action yang dimaksud kali ini adalah usaha-usaha yang untuk menuju masa depan anda.
Perjalanan untuk mendapatkan masa depan tidaklah mulus dan mudah seperti yang dibayangkan. Ibarat jalan yang ada dipergunungan, banyak lika-liku yang harus di lewati agar kita bisa terus jalan. Sama dengan kehidupan banyak lika-liku kehidupan yang menghambat kita menuju kesuksesan di masa depan.
Baca Juga : Ketika berada di titik terbawah
Penghambat masa depan anda terjadi karena kebiasaan atau perilaku sehari-hari anda. Jika anda tidak memahami kegiatan anda maka hal itu akan biasa dan anda tidak akan menyadari bahwa penghambat masa depan telah mengikuti kehidupan anda.
Apa saja penghambat masa depan anda?
Sering admin jumpai orang bilang nanti dulu. Bahwa nanti dulu tersebut adalayh penghambat masa depan anda. Misalnya ketika anda mau belajar tiba-tiba film yang anda sukai update dan akhirnya gak jadi belajar dan bilang "nanti dulu saja dah" maka lama-lama anda kecapekan dan tidur. Akhirnya gak jadi belajar.
Maksudnya disini mendengarkan perkataan negatif dari orang lain misalkan orang lain bilang kamu jangan kesiitu nanti gini lah dan akhirnya anda mengikuti perkataan orang tersenbut. Jika anda memiliki keyakinan maka teruslah maju dan jangan dengarkan perkataan negatif/buruk dari orang lain.
Menurut admin malu itu adalah alasan anda untuk siap gagal. Malu itu batu kecil yang dapat dilangkai dengan mudah. Jadi jangan jangan malu dan teruslah melangkah.
Di zaman modern ini atau zaman millenial pengguunaan handphone tidak lepas dari anak-anak kecil sampai dewasa. Apalagi sosmed banyak generasi sekarang memakai sosmed sehingga dia lupa dengan waktu dan tujuannya. memakai sosmed itu tidak masalah asalkan bisa atur waktu.
Anda boleh bermain game karena game adalah refreshing anda ketika memiliki banyak pekerjaan atau banyak pikiran tetapi bermain game dengan mengatur waktu. Jangan bermain game secara berlebihan sehingga akan menghambat masa depan anda.
Dengan ini semoga anda bisa mengambil hikmahnya dan dapat memperbaiki kesalahan pada masa lalu. Dan juga membuka lembaran baru dengan kesuksesan anda. Jangan lupa share agar bisa bermanfaat bagi orang banyak atau teman anda. Apabila ada saran dan kritik silahkan comment dibawah.
Memiliki hidup sukses pada masa depan adalah impian banyak orang. Setiap orang pasti memiliki banyak impian, terkadang seseorang impiannya yang banyak tetapi tidak action atau tidak ada usaha sama sekali. Action yang dimaksud kali ini adalah usaha-usaha yang untuk menuju masa depan anda.
Perjalanan untuk mendapatkan masa depan tidaklah mulus dan mudah seperti yang dibayangkan. Ibarat jalan yang ada dipergunungan, banyak lika-liku yang harus di lewati agar kita bisa terus jalan. Sama dengan kehidupan banyak lika-liku kehidupan yang menghambat kita menuju kesuksesan di masa depan.
Baca Juga : Ketika berada di titik terbawah
Penghambat masa depan anda terjadi karena kebiasaan atau perilaku sehari-hari anda. Jika anda tidak memahami kegiatan anda maka hal itu akan biasa dan anda tidak akan menyadari bahwa penghambat masa depan telah mengikuti kehidupan anda.
Apa saja penghambat masa depan anda?
- Nanti dulu
- Mendengarkan orang lain
- Malu
- Penggunaan handphone dan sosial media
- Bermain Game
Dengan ini semoga anda bisa mengambil hikmahnya dan dapat memperbaiki kesalahan pada masa lalu. Dan juga membuka lembaran baru dengan kesuksesan anda. Jangan lupa share agar bisa bermanfaat bagi orang banyak atau teman anda. Apabila ada saran dan kritik silahkan comment dibawah.
0 Response to "Hal yang menjadi penghambat masa depan"
Post a Comment