Blokir Situs Menggunkan Web Proxy Mikrotik
Block atau blokir adalah kegiatan untuk menghentikan atau membekukan orang mengakses informasi. Blokir situs adalah menghalangi/menghentikan seseorang untuk mengakses sebuah situs atau website yang sudah di blok. Jadi orang tersebut tidak bisa melihat konten yang sudah di blok pada website. Pemblokiran sebuah situs biasanya menggunakan dua cara yaitu menggunakan proxy eksternal dan proxy internal.
Proxy adalah server yang menyediakan suatu layanan untuk meneruskan permintaan dari klien. Misalkan kalian lagi browsing maka ketika kamu klik search atau enter secara otomatis pearmintaan kamu akan dikirim ke proxy server dan setelah di filter maka akan di teruskan ke kalian dengan menampilkan web yang kalian minta tadi. Apabila yang kalian cari tadi di proxy server di blok maka kalian akan mendapatkan pesan bahwa situs tersebut di blok. Proxy ada 2 yaitu eksternal proxy dan internal proxy.
Baca Juga
Eksternal proxy adalah sebuah proxy server yang berada di luar perangkat/mikrotik. Biasannya admin menggunakan OS linux untuk membuat proxy server. Cara menggunakannya kalian harus menginstall aplikasi/software untuk filter permintaan dari klient.
Biasanya admin jaringan menggunakan squid untuk memblokir keyword dan alamat situs yang di blok. Jadi permintaan klien akan dikirim kan ke server, setelah itu server akan melfilter dan cache (menyimpan setiap permintaan klien). Apabila keyword yang diminta tidak di blok maka server mengirimkan berupa yang diminta oleh klien tersebut.
Internal proxy adalah sebuah sever proxy bawaan dari perangkat tersebut atau mikrotik. Didalam mikrotik sudah disediakan proxy server dengan fitur yang sangat lengkap. Jadi permintaan klien akan langsung dikelola sendiri oleh mikrotik dan akan di balas permintaannya apabila keyword idak di blokir. Contoh internal proxy adalah web proxy (bawaan asli mikrotik).
Web proxy adalah fitur mikrotik yang digunakan untuk memblock website, file, dan content. Misalkan di jaringan kita ada orang yang mengakses web porno. Maka kita sebagai admin harus block situs tersebut dengan cara menggunakan web proxy. Web proxy termasuk proxy internal bawaannya mikrotik.
Lebih baik mana antara eksternal proxy dan internal proxy?
Memang susah untuk menentukan karena keduanya memiliki kelebihan masing-masing. Sebenarnya kegunaan eksternal proxy dan internal proxy sesuai dengan berapa banyak klien yang akan di manage.
Baca Juga : Block format .mkv di mikrotik
Menurut admin kalau untuk perusahaan besar dan menengah menggunakan eksternal proxy walaupun lumayan sulit cara penyetingannya,tetapi keamanan terjamin dan hacker bakalan kesulitan untuk menghack jaringan kita.
Sedangkan untuk perusahaan skala kecil seperti perkantoran atau yang lagi belajar admin saranin menggunakan internal proxy karena penggunaan sangat mudah. Tetapi kadang untuk website yang https bisa tembus dan kemungkinan keamanan bisa di hack.
Blokir situs menggunkan Web Proxy
Semoga artikel ini bisa bermanfaat dan jangan lupa share agar bisa bermanfaat bagi orang banyak. Jika ada yang belum mengerti silahkan comment↓↓↓
Baca Juga
Eksternal proxy adalah sebuah proxy server yang berada di luar perangkat/mikrotik. Biasannya admin menggunakan OS linux untuk membuat proxy server. Cara menggunakannya kalian harus menginstall aplikasi/software untuk filter permintaan dari klient.
Biasanya admin jaringan menggunakan squid untuk memblokir keyword dan alamat situs yang di blok. Jadi permintaan klien akan dikirim kan ke server, setelah itu server akan melfilter dan cache (menyimpan setiap permintaan klien). Apabila keyword yang diminta tidak di blok maka server mengirimkan berupa yang diminta oleh klien tersebut.
Internal proxy adalah sebuah sever proxy bawaan dari perangkat tersebut atau mikrotik. Didalam mikrotik sudah disediakan proxy server dengan fitur yang sangat lengkap. Jadi permintaan klien akan langsung dikelola sendiri oleh mikrotik dan akan di balas permintaannya apabila keyword idak di blokir. Contoh internal proxy adalah web proxy (bawaan asli mikrotik).
Web proxy adalah fitur mikrotik yang digunakan untuk memblock website, file, dan content. Misalkan di jaringan kita ada orang yang mengakses web porno. Maka kita sebagai admin harus block situs tersebut dengan cara menggunakan web proxy. Web proxy termasuk proxy internal bawaannya mikrotik.
Lebih baik mana antara eksternal proxy dan internal proxy?
Memang susah untuk menentukan karena keduanya memiliki kelebihan masing-masing. Sebenarnya kegunaan eksternal proxy dan internal proxy sesuai dengan berapa banyak klien yang akan di manage.
Baca Juga : Block format .mkv di mikrotik
Menurut admin kalau untuk perusahaan besar dan menengah menggunakan eksternal proxy walaupun lumayan sulit cara penyetingannya,tetapi keamanan terjamin dan hacker bakalan kesulitan untuk menghack jaringan kita.
Sedangkan untuk perusahaan skala kecil seperti perkantoran atau yang lagi belajar admin saranin menggunakan internal proxy karena penggunaan sangat mudah. Tetapi kadang untuk website yang https bisa tembus dan kemungkinan keamanan bisa di hack.
Blokir situs menggunkan Web Proxy
- Ip → Web Proxy → centang Enable → Chache administrator : nama anda → centang Cache On Disk → access → + → Dst. host= www.kompas.com → Path : *.Mp3* → Action : Deny → Apply → OK.
- Ip → Firewall =→ NAT → + → chain=dstnat →In. interfaes: ether tujuan yang akan di blok → protocol: 6 (tcp) →dst. port=80 → Action= Redirect → ToPort=:8080 → Apply → OK.
- ketikan di browser www.kompas.com.
What is an outstanding post! “I’ll be back” (to read more of your content). Thanks for the nudge! 1337x
ReplyDeleteThank You
DeleteA Proxy Server (or Proxy) is a computer program, software, or website that when activated will allow you to connect to the port of the serving computer. torrentz2
ReplyDelete